Pengertian Kapasitor
Seberapa seringkah kalian men-charge handphone..? atau pernahkah kalian melihat lampu flash dari kamera..?
Baterai handphone, lampu flash
kamera adalah contoh penggunaan kapasitor dari kehidupan sehari-hari.
Alat-alat elektronik yang ada seperti TV, komputer, Laptop menggunakan
kapasitor sebagai komponen penyusunnya.
Pengertian Kapasitor
Kapasitor
adalah komponen elektronika yang digunakan untuk menyimpan muatan
listrik, dan secara sederhana terdiri dari dua konduktor yang dipisahkan
oleh bahan penyekat (bahan dielektrik) tiap konduktor di sebut keping.
Kapasitor atau disebut juga kondensator adalah alat (komponen) listrik
yang dibuat sedemikian rupa sehingga mampu menyimpan muatan listrik
untuk sementara waktu. Pada prinsipnya sebuah kapasitor terdiri atas dua
konduktor (lempeng logam) yang dipisahkan oleh bahan penyekat
(isolator). Isolator penyekat ini sering disebut bahan (zat) dielektrik.
Zat dielektrik yang digunakan untuk
menyekat kedua penghantar dapat digunakan untuk membedakan jenis
kapasitor. Beberapa kapasitor menggunakan bahan dielektrik berupa
kertas, mika, plastik cairan dan lain sebagainya. Beberapa jenis
kapasitor menurut bahan dielektiknya antara lain:
1. Kapasitor 2. Kapasitor 3. Kapasitor 4. Kapasitor 5. Kapasitor
elektrolit tantalum Polister Film Poliprolyene Kertas
6. Kapasitor 7. Kapasitor 8. Kapasitor 9. Kapasitor
Mica Keramik Epoxy Variable
Kegunaan kapasitor dalam berbagai rangkaian listrik adalah:
a. mencegah
loncatan bunga api listrik pada rangkaian yang mengandung kumparan,
bila tiba-tiba arus listrik diputuskan dan dinyalakan
b. menyimpan muatan atau energi listrik dalam rangkaian penyala elektronik
c. memilih panjang gelombang pada radio penerima
d. sebagai filter dalam catu daya (power supply)
Bentuk kapasitor
a. kapasitor kertas (besar kapasitas 0,1 F)
b. kapasitor elektrolit (besar kapasitas 105 pF)
c. kapasitor variabel (besar kapasitas bisa di ubah-ubah dengan nilai kapasitas maksimum 500 pF)
Simbol Kapasitor
Kapasitas Kapasitor
Ketika kapasitor dihubungkan dengan
sumber tegangan (misalnya baterai atau sumber tegangan yang lain)
kapasitor akan menyimpan muatan. Besarnya kapasitas muatan yang
tersimpan dalam kapasitor disebut kapasitas kapasitor. Besarnya
kapasitas kapasitor disebut kapasitansi. Kapasitas kapasitor adalah
banyak muatan yang tersimpan dalam kapasitor ketika di hubungkan dengan
beda potensial tertentu. Besarnya kapasitansi (C) adalah.
Keterangan
C = Kapasitas kapasitor, farad
q = muatan yang tersimpan, coulomb
V = beda potensial, volt
Pada Umumnya besaran kapasitor C diukur dalam satuan mikrofarad (F) atau pikofarad (pF). Hubungan antara farad,mikrofarad dan pikofarad dapat dinyatakan sebagai berikut:
1 F = 10-6 F
1 pF = 10-12F
Kapasitor yang paling sederhana
adalah kapasitor keping sejajar yang terdiri dari 2 keping logam seluas A
yang terpisah pada jarak d, seperti terlihat pada gambar berikut:
Pada keping sejajar nilai kapasitas kapasitor dinyatakan
Untuk penyekat udara εr=1, sehingga nilai kapasitas kapasitor
Tampilan:
C = kapasitas keping sejajar, farad
εr = permitivitas relatif bahan penyekat
ε = permitivitas bahan penyekat
ε0 = permitivitas vakum
8,5 x 10-12C2/N-1m-2d = Jarak antar keping, m
Susunan Kapasitor
Susunan Seri Kapasitor
Pada susunan seri kapasitor berlaku
- muatan pada tiap-tiap kapasitor adalah sama, yaitu sama dengan muatan pada kapasitor pengganti qs = q1 = q2 = ....
- Beda potensial pada ujung-ujung kapasitor pengganti adalah sama dengan jumlah beda potensial ujung-ujung tiap kapasitor V s = V 1 + V 2 + ....
- Besarnya kapasitas kapasitor pengganti susunan seri dari beberapa buah kapasitor dapat dihitung V s = V 1 + V 2 + ....
karena qs = q1 = q2 = .... maka
Susunan Paralel Kapasitor
Pada susunan paralel kapasitor berlaku
- Beda potensial tiap-tiap kapasitor sama, yaitu sama dengan potensial sumber
Vp = V1 = V2 = ....
- Muatan kapasitor pengganti sama dengan jumlah muatan tiap-tiap kapasitor
qp = q1 + q2 ....
- Untuk menentukan besar kapasitas kapasitor pengganti susunan paralel CP dari beberapa buah kapasitor dapat dihitung
qs = q1 + q2 + ....
VpVp = C1V1 + C2V2 +..... karena Vp = V1 = V2 = ....
Energi yang tersimpan dalam kapasitor ( W ) dinyatakan dengan persamaan
W = q2/C
= qV
= C V2
Keterangan:
W = Energi yang tersimpan dalam kapasitor, J
q = muatan pada kapasitor, coulomb
C = kapasitas kapasitor, farad
V = Beda potensial, volt
Title : Materi Fisika: Kapasitor
Description : Pengertian Kapasitor Seberapa seringkah kalian men- charge handphone..? atau pernahkah kalian melihat lampu flash dari kamera..? ...